Minggu, 13 September 2009

Shaum Keduapuluhtiga : Engkau, Anakku

bagiku engkaulah sebab kebergerakan
menyatu embun di dedaunan semesta
mengeja aksara di kebeningan riak rasa
seteduh telaga sedalam samudera

di jejak tapak perilakumu
kutemukan cermin kata dan cita
mendera tuk segera membaca
apa saja yang membuat langkah tak henti
mengaji diri


engkau, anakku
adalah sebab segala kata
yang menghambur berkejaran
tiada jeda
meski kuingin berhenti
sekedar istirah

bagiku engkau anakku
buah rahim yang lahir lebih dari sekedar keinginan
keegoisan keperempuananku
engkau anakku
tumbuh melaluiku untuk menaiki kearifan diri
menuntun ke tempatmu
engkau, anakku
adalah sebab segala kebergerakan
tanpa jeda
yang ditakdirkan Tuhan bagiku

Sept’08

7 komentar:

  1. puisinya bagus bngt mbak :)
    anaknya jg ganteng dan cantik...

    anak adalah 'investasi' kita di akherat kelak ya mbak, jd tugas ibu di dunia ini menghantarkan anak2 agar mereka mampu 'berjalan' di satu jln yg di ridhoi Allah.

    BalasHapus
  2. subhanallah...semoga selalu menjadi cahaya bagi orang tuanya ^^

    BalasHapus
  3. Rahmat Surur

    Assalamu'alaikum wr. wb.

    SIAPA SAJA YANG BERANI
    UNTUK : BERBUAT - BERAMAL - BERKARYA
    DENGAN SEGALA KONSEKWENSINYA ...
    INSYA ALLAAH, DIRINYA AKAN MENDAPATKAN SESUATU

    A, B, C, D, E, ...

    ITU SEMUA ADALAH ANUGRAH YANG TELAH DIBERIKAN YANG MAHA PENGASIH DAN MAHA PENYAYANG

    ANAK, YA ... ADALAH BUAH HATI
    KITA SEBAGAI : IBU - AYAH (ORANG TUA);

    SUNGGUH BERBAHAGIA LAH ORANG-ORANG ITU
    TAK SEMUA ORANG TUA MENDAPATKANNYA

    YA ALLAAH, MA'AFKANLAH KAMI
    BELUM BISA BER IBADAH KEPADA-MU
    BELUM BISA BER BAKTI KEPADA-MU

    wassalam.
    Rahmat Surur
    Jl. Raya Cidatar 36-C, Desa Cidatar RT.06/07,
    Kec. Cisurupan, Kab. Garut, 44163

    BalasHapus
  4. Mbak, putra putrinya bersyukur sekali ya punya ibu yg istimewa spt mbak Anie..?
    Semoga senantiasa mampu menjadi ibu yang terbaik utk kedua buah hati tercinta mbak..

    Ohya, salam sayang utk kedua buah hatinya ya ?

    BalasHapus
  5. Alhamdulillah, saya diberi amanah yang manis dan shalih (Insya Allah, amiiin)
    Semoga saya dimampukan Allah untuk mengantarkan mereka menuju ridlo-Nya.

    BalasHapus
  6. duuuh ... mbak reni terlalu menyanjung
    saya tidaklah istimewa, hanya punya mimpi untuk menjadi yang terbaik buat mereka.

    BalasHapus

Silakan tulis komentar anda, sobat. Terima kasih sudah mampir, ya ...