Ceritanya begini ...
Blog ini sudah lama tidak terurus dengan baik. Kalaupun menulis, ya, nulis saja.
Pada suatu masa dulu, saya pernah begitu rajin sowan ke rumah teman maya, blogwalking, jalan-jalan, saling sapa dan ngopi aksara, beragi rasa berbagi kisah berbagi ilmu. Lalu saling memasang link, belajar html, menambah widget, dan sebagainya.
Kemudian semua itu tak lagi saya lakukan. Kenapa? Bukan karena bosan, melainkan oleh sebab hal lain.
Ada suatu masa, dalam sebulan saya hanya menulis satu tulisan. Atau bahkan lima bulan baru menulis lagi. Itupun tak lantas membuat langkah saya bergerak menyambangi teman-teman.
Maka, lupalah saya akan hal-hal teknis dalam memasang link dan sebagainya.
Bersyukur kemudian ketika saya mulai menulis lagi, saya diinvite neng Irma Senja untuk gabung di komunitas KEB. Dari sana semuanya kembali bermula. Saya diingatkan bahwa sejarah harus dituliskan, sesederhana apapun ia telah mengukir jejaknya. Saya harus kembali rajin menulis dan bersilaturahmi.
Saya kembali diingatkan, bahwa pertemanan, di manapun ia terjalin, selalu memberika hal-hal positif dan membangun, menggairahkan dan sangat tak pantas untuk dibiarkan. Semua harus dijaga dan dipelihara. Bahkan dalam keadaan sempit, silaturahmilah, menulislah.
Setelah itu saya kembali
dan jalan-jalan lagi
Senang rasanya ketika usai jalan-jalan, rumah saya jadi kembali ramai dengan tamu. Di antaranya engkau, sahabat.
Blog itu bukan hanya sekedar menulis. Ia berbicara tentang kita dan cinta ...
Salam kenal mbak.
BalasHapussalam kenal kembali, mbak Ade, senang dikunjungi
HapusMaafkan saya yg jarang berkunjung ke rumah yg sejuk ini ya teh, tapi saya sdh sayang blog ini, apalagi pemiliknya. Jadi, sampai kapanpun nggk akan dilupakan. :)
BalasHapusalhamdulillah, senangnya ada yang sayang dgn blog sederhana ini, neng Win.
HapusNuhun ya atas segala apresiasi dan kunjungannya. Semoga silaturahim ini tetap terjaga
Saling bersilaturahmi dg tetangga blogger memang menyenangkan dan menambah pengetahuan.. insyaallah g ada ghibah & namimah ya mbak ani....
BalasHapusya, mbak Irowati, insya Allah terjaga hati dan lisan
HapusTrmkash kunjungannya yaa
saya selalu suka postinga mbak ani.. diksinya selalu bagus..:)
BalasHapusaiih jadi malu
HapusAlhamdulillah, segala puji hanyalah milik Allah, saya kembalikan padaNya.
Semoga saya bisa terus belajar ya, mbak rhey
oo jadi begitu ceritanya..
BalasHapusiyaa ...hehe
Hapus